Artikel
PROFIL WILAYAH DESA
Profil Desa dan Kelurahan (Prodeskel) adalah gambaran menyeluruh tentang karakter desa dan kelurahan yang meliputi data dasar keluarga, potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan, prasarana dan sarana, serta perkembangan kemajuan dan permasalahan yang dihadapi desa dan kelurahan. Definisi ini sebagaimana termaktub dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 12 Tahun 2007 tentang Penyusunan dan Pendayagunaan Data Profil Desa dan Kelurahan dengan maksud:
- untuk mengetahui gambaran potensi dan tingkat perkembangan desa yang akurat, komprehensif dan integral, serta
- untuk mendorong perkembangan desa swadaya dan swakarya menjadi desa swasembada.
DATA DASAR KELUARGA
Data dasar keluarga berisikan gambaran menyeluruh potensi dan perkembangan keluarga yang terdiri dari:
- potensi sumber daya manusia;
- perkembangan kesehatan;
- perkembangan pendidikan;
- penguasaan aset ekonomi dan sosial keluarga;
- partisipasi anggota keluarga dalam proses pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan;
- berbagai permasalahan kesejahteraan keluarga; dan
- perkembangan keamanan dan ketertiban di lingkungannya.
- POTENSI DESA DAN KELURAHAN SUMBER DAYA ALAM
- potensi umum yang meliputi batas dan luas wilayah, iklim, jenis dan kesuburan tanah, orbitasi, bentangan wilayah dan letak;
- pertanian;
- perkebunan;
- kehutanan;
- peternakan;
- perikanan;
- bahan galian;
- sumber daya air;
- kualitas lingkungan;
- ruang publik/taman; dan
- SUMBER DAYA MANUSIA
- jumlah;
- usia;
- pendidikan;
- mata pencaharian pokok;
- agama dan aliran kepercayaan;
- kewarganegaraan;
- etnis/suku bangsa;
- cacat fisik dan mental; dan
- tenaga kerja.
- KELEMBAGAAN
- lembaga pemerintahan desa;
- lembaga kemasyarakatan desa;
- lembaga sosial kemasyarakatan;
- organisasi profesi;
- partai politik;
- lembaga perekonomian;
- lembaga pendidikan;
- lembaga adat; dan
- lembaga keamanan dan ketertiban.
- PRASARANA DAN SARANA
- transportasi;
- informasi dan komunikasi;
- prasarana air bersih dan sanitasi;
- prasarana dan kondisi irigasi;
- prasarana dan sarana pemerintahan;
- prasarana dan sara lembaga kemasyarakatan;
- prasarana peribadatan;
- prasarana olah raga;
- prasarana dan sarana kesehatan;
- prasarana dan sarana pendidikan;
- prasarana dan sarana energi dan penerangan;
- prasarana dan sarana hiburan dan wisata; dan
- prasarana dan sarana kebersihan.
TINGKAT PERKEMBANGAN DESA
Tingkat perkembangan desa yang mencerminkan keberhasilan pembangunan desa dan kelurahan setiap tahun dan setiap lima tahun diukur dari laju kecepatan perkembangan:
- ekonomi masyarakat;
- pendidikan masyarakat;
- kesehatan masyarakat;
- keamanan dan ketertiban;
- kedaulatan politik masyarakat;
- peranserta masyarakat dalam pembangunan;
- lembaga kemasyarakatan;
- kinerja pemerintahan desa dan kelurahan; dan
- pembinaan dan pengawasan.
Hasil analisis laju perkembangan desa setiap tahun digunakan untuk mengukur tingkat perkembangan desa dan kelurahan setiap lima tahun dalam klasifikasi desa swasembada, swakarya, dan swadaya. Tingkat Perkembangan Swasembada ditetapkan jika nilai total skor yang diperoleh mencapai lebih dari 80% dari skor maksimal tingkat perkembangan setiap lima tahun, tingkat perkembangan swakarya ditetapkan jika nilai total skor yang diperoleh mencapai 60% sampai 80% dari skor maksimal tingkat perkembangan setiap lima tahun, dan tingkat perkembangan swadaya disandang jika nilai total skor yang diperoleh mencapai kurang dari 60% dari skor maksimal tingkat perkembangan setiap lima tahun.
PROFIL
Desa Tonda adalah salah satu desa di Kabupaten Bima tepatnya sebelah barat Wilayah Kecamatan Utara Madapangga, dengan Luas ............ Ha
secara administratif terbagi kedalam empat dusun yaitu Dusun karama limbo,ntanda sigi,ratu rate, tonaga, dari empat dusun tersebut terbagi menjadi : empat Rukun Warga (RW) dan sembilan Rukun Tetangga (RT).
Sedangkan dilihat dari geografisnya berada di wilayah tengah Kabupaten Bima, dengan batas-batas sebagai berikut :
v Sebelah Utara : Desa dena
v Sebelah Timur : Desa dena/hutan tutupan
v Sebelah Selatan : Desa Mpuri
v Sebelah Barat : Desa Hutan tutupan
Dilihat dari topografi dan kontur tanah, Desa Tonda secara umum berupa dataran dan perbukitan berada pada ketinggian antara 420 m s/d 520 m dari permukaan laut (dpl), curah hujan rata-rata per tahun cukup sedang mencapai + 2,000 mm dengan jumlah hari hujan efektif antara 98-123 hari. Lama penyinaran matahari termasuk sedang rata-rata sekitar 62,4 %, sedangkan suhu udara rata-rata berkisar antara 25o s/d 30o dengan kelembaban relative sekitar 75,9 %, kecepatan angin yang terjadi secara umum relative rendah rata-rata 2,8 knot atau sekitar 5,18 km/jam, dengan kecepatan tertinggi terjadi pada bulan Desember rata-rata sekitar 3,6 knot setara dengan 6,66 km/jam dan kecepatan terendah terjadi pada bulan Mei rata-rata 2,4 knot setara dengan 4,4 km/jam. Sedangkan tekanan udara secara umum relative sedang rata-rata sekitar 923 mb dan tekanan udara paling kecil terjadi pada bulan Nopember dan April yaitu sekitar 922,1 mb.
Orbitasi dan waktu tempuh dari pusat pemerintahan desa sebagai berikut:
v Jarak dari pemerintahan kecamatan 3,00 km, waktu tempuh 0.07 menit
v Jarak dari Ibu Kota Kabupaten 17.00 km, waktu tempuh 0.45 menit
v Jarak dari Ibu Kota Provinsi 405 km, waktu tempuh 16 jam.
Luas wilayah Desa Tonda 909 Ha dengan klasifikasi penggunaan lahan sebagai berikut :
v Pesawahan, seluas 89 Ha.
v Pemukiman ,Seluas 2.035 Ha.
v Tanah Perkebunan/tegalang, seluas 89 Ha.
v Kuburan, seluas 2,5 Ha.
v Tanah Pekarangan, seluas 124,58 Ha.
v Tanah Perkantoran, seluas 3,059 Ha
v Tanah Prsarana Umum Lainya Seluas 0 Ha
v Taman seluas hektar
Kondisi Demografis
Keadaan penduduk Desa Tonda sampai dengan akhir bulan Desember tahun 2022 adalah sebanyak 2675. orang, ada pertumbuhan laju penduduk dari tahun 2022 sebesar.%. Pert 0.4 pertumbuhan penduduk dikarenakan adanya pertambahan penduduk yang disebabkan masuknya jiwa dari daerah lain karena perkawinan, dan pertumbuhan penduduk secara alamai (kelahiran). Hampir 0.4 % penduduk Desa Tonda yang sudah menikah dan dalam masa usia produktif mengikuti program Keluarga Berencana (KB). Dengan meningkatnya laju pertumbuhan penduduk, keadaan pemukiman di Desa Tonda semakin padat, hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya lahan pertanian menjadi daerah pemukiman.
Dari sisi pemerintahan, laju pertumbuhan penduduk ini pun dapat terlihat yaitu dari jumlah kepala keluarga yang terdapat dibeberapa RT yang pada tahun-tahun sebelumnya terdapat jumlah kepala keluarga rata-rata terdiri dari 764 KK, sedangkan pada tahun ini rata-rata Jumlah KK di setiap RT di atas 40 KK yang berada di 4 Dusun, 4 RW dan 9 RT. Dilihat dari mata pencahariannya, jumlah angkatan kerja penduduk Desa Tonda sebanyak ............... orang, bekerja sebagai Petani 527 orang, Wiraswasta 20 Orang, PNS 37 Orang, Pensiunan 8 Orang, Buruh Tani 118 Orang, Karyawan Swasta 5 Orang, Karyawan BUMD/honerer 9 Orang lainnya .............. Orang Dari selisih jumlah tersebut sisanya yaitu usia sekolah dan yang belum bekerja. Mayoritas penduduk beragama islam, perkembangan serta pertumbuhan syiar islam berjalan dengan baik, saling menghormati sesama serta memelihara kerukunan. Sarana keagamaan sudah refresentatif, hal tersebut dibuktikan dengan berdirinya mesjid-mesjid ditiap RW yang merupakan hasil swadaya masyarakat di lingkungan sekitarnya.